Seleksi Enam ASN Calon Kepala Dinas di Surabaya Dijamin Objektif

SURABAYA, Infopol.news — Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan bahwa seleksi enam aparatur sipil negara (ASN) untuk mengisi dua jabatan kepala dinas dilakukan secara objektif dan berbasis hasil tes. Ia memastikan tidak ada penilaian subjektif dalam menentukan pejabat terpilih. Pernyataan itu disampaikan pada Senin (1/12/2025).

Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama tersebut berlangsung di Ruang Sidang Wali Kota dan dihadiri Sekda Surabaya Lilik Arijanto serta Kepala BKPSDM Ira Tursilawati. Para kandidat diminta memaparkan inovasi konkret yang berorientasi pada output dan outcome bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Eri menegaskan bahwa pejabat yang terpilih wajib mampu mempertanggungjawabkan kinerjanya. Ia menyatakan siap mencopot pejabat yang tidak memenuhi target yang telah dijanjikan.

“Teman-teman harus bisa mempertanggungjawabkan output dan outcome-nya. Apa yang bisa diubah menuju kesejahteraan masyarakat. Kepala dinas harus berani mengambil keputusan dan keluar dari zona nyaman,” ujarnya.

Seleksi kali ini difokuskan untuk mengisi posisi Kepala DPMPTSP dan Kepala DPRKPP yang masih kosong.
Kandidat Kepala DPMPTSP meliputi Farida Fitrianing Arum, Lasidi, dan Wawan Windarto.
Sementara kandidat Kepala DPRKPP terdiri dari Aly Murtadlo, Iman Kristian, serta satu pejabat struktural dari DSDABM Surabaya.

Untuk menjaga kualitas dan transparansi, Pemkot Surabaya melibatkan lima panelis ahli dari Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan BKD Jawa Timur.

Guru Besar FEB Unair, Prof Dr Nuri Herachwati, mengapresiasi keterlibatan pihak eksternal dalam proses seleksi.
“Levelnya bukan nasional lagi, sudah harus menuju kota dunia. Harapannya seleksi ini benar-benar akurat,” ujarnya.

Kepala BKD Jatim, Indah Wahyuni, menilai seluruh peserta memiliki kemampuan yang setara dan memenuhi kualifikasi Box 9 dalam manajemen talenta.
“Enam peserta ini memiliki kemampuan berimbang dan wawasan sangat baik. Inovasi yang ditawarkan juga mendukung tupoksi, sehingga saat menjabat dapat langsung tune in dengan target Pak Wali,” katanya.

Post Comment