Korban Longsor Freeport Bertambah, Warga Ponorogo Termasuk di Antaranya
PONOROGO, Infopol.news – Tragedi longsor di tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC) milik PT Freeport Indonesia, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, turut merenggut nyawa seorang warga Ponorogo, Jawa Timur.
Korban bernama Wigih Hartono (38), warga Dukuh Karang Tengah Kulon, Desa Nambak, Kecamatan Bungkal, Ponorogo. Ia bekerja sebagai teknisi listrik di tambang Freeport sejak 2018.
“Sudah enam sampai tujuh tahunan di sana. Pulangnya minimal dua kali dalam setahun,” ungkap Imam Arif, adik korban, Minggu (21/9/2025).
Keluarga awalnya menerima kabar musibah pada Senin (8/9/2025). Tiga orang perwakilan keluarga, termasuk istri korban, diberangkatkan ke Mimika pada 12 September untuk mendampingi proses pencarian.
“Awalnya kami berharap korban bisa ditemukan selamat. Tapi setelah satu minggu lebih, kami hanya pasrah,” tutur Imam.
Kepala Dusun Karang Tengah Kulon, Mahmudi, membenarkan bahwa jenazah Wigih telah tiba di rumah duka pada Sabtu (20/9/2025) sekitar pukul 10.00 WIB dan dimakamkan pada Minggu (21/9/2025).
Wigih meninggalkan seorang istri serta dua anak yang masih kecil, satu berusia 3,5 tahun dan satu lagi duduk di bangku SMP.
Sebagai informasi, longsor di tambang GBC menewaskan tujuh pekerja, terdiri dari lima warga negara Indonesia (WNI) dan dua warga negara asing (WNA). Proses pencarian lima pekerja lainnya hingga kini masih berlanjut.



Post Comment