SURABAYA, Infopol.news – Tim gabungan dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jawa Timur, Resmob Polres Tulungagung, dan Polresta Sidoarjo berhasil mengungkap jaringan terduga pelaku pembobolan distributor rokok lintas provinsi. Dua orang dari empat yang diduga bagian dari komplotan tersebut meninggal dunia saat proses penangkapan, yakni Edi Kurniawan (32) dan seorang pria berinisial A (35).
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini bermula dari laporan sejumlah pembobolan gudang rokok di beberapa wilayah Jawa Timur. Aksi para terduga pelaku tercatat terjadi di Tulungagung, Gresik, Situbondo, Sidoarjo, Malang, hingga Pulau Bali.
“Banyak TKP-nya toko, namun yang paling sering disasar adalah gudang distributor rokok,” ujar AKBP Jumhur, Selasa (3/6/2025) dini hari, di RS Bhayangkara Polda Jatim.
Menindaklanjuti laporan tersebut, tim gabungan melakukan penyelidikan dan pengintaian, termasuk saat para terduga pelaku diduga sedang beraksi di Bali. Dari hasil penelusuran, diperoleh informasi bahwa mereka kembali bergerak menuju Jawa Timur.
Pengejaran dilakukan sejak dari Situbondo hingga ke KM 755 arah keluar Tol Sidoarjo. Dalam proses tersebut, kendaraan yang ditumpangi para terduga pelaku sempat menerobos pintu tol dan menabrak mobil petugas saat upaya penangkapan dilakukan.
Petugas disebut telah memberikan tembakan peringatan ke udara, namun para terduga pelaku tidak menghentikan laju kendaraannya. Karena dianggap membahayakan keselamatan petugas dan masyarakat, tindakan tegas terukur dilakukan. Dua dari empat orang yang berada dalam kendaraan tersebut meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit.
AKBP Jumhur menambahkan bahwa proses pengejaran juga melibatkan anggota dari Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) serta petugas keamanan tol. Barang bukti dan identitas dua terduga lainnya yang diamankan kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.
Pihak kepolisian menyatakan akan terus mengembangkan kasus ini untuk mengungkap jaringan yang diduga lebih luas. (Masbay)